TRIK IRIT
Trik Android irit batere
Salah satu masalah dari
ponsel berbasis Android adalah konsumsi batere yang cenderung lebih
boros. Soalnya, si ponsel pintar ini terus terhubung dengan internet.
Daripada membeli baterai cadangan, ada beberapa siasat agar batere awet.
Pertama, tutup aplikasi yang tidak dipakai dengan back key. Kedua, mematikan auto sync yang ada di dalam setting Android. Ada pilihan auto sync. Dari sini jalur data tersebar ke semua aplikasi.
Jika, misalnya, dirasa tak perlu mengecek e-mail tiap waktu, matikan fitur auto sync dan lakukan sinkronisasi manual saat dibutuhkan. Caranya, buka settings, wireless & networks, mobile networks, hilangkan centang pada data traffic.
Ketiga, nonaktifkan bluetooth dan WiFi. Keempat, memastikan aplikasi sudah tertutup. Di ponsel Android, meskipun Anda sudah menutup suatu aplikasi, kadang masih ada layanan dari aplikasi tersebut yang masih berjalan dan tak terlihat. Inilah yang membuat batere cepat habis.
Untuk memastikan layanan tak terlihat itu sudah berhenti, buka settings, applications, dan pencet running services untuk mematikan.
Dari sisi tampilan, layar Android bisa dibuat seaktraktif mungkin. Apalagi dengan banyaknya pilihan widget. Ini trik kelima untuk bisa mematikan widget yang tak diperlukan. Caranya, buka settings, sound & display, hilangkan centang pada orientation, dan set animations jadi no animations. Keenam, mempercepat waktu screen timeout dan tingkat pencahayaan layar hape Anda.
Jika masih kurang, lakukan langkah ketujuh, pasang aplikasi Juice Defender yang bisa di-download gratis di Market. Aplikasi itu menyediakan beragam pilihan setting, mulai dari normal, aggressive, hingga extreme.
Anda juga bisa memilih aplikasi yang akan diberi jalur data atau aplikasi yang dibiarkan diet tanpa internet. Jika belum terbiasa, pilih aggressive saja. Aplikasi ini akan memutus koneksi internet ketika layar mati dan terkoneksi kembali ketika layar menyala lagi.
SUMBER :http://lifestyle.kontan.co.id
Pertama, tutup aplikasi yang tidak dipakai dengan back key. Kedua, mematikan auto sync yang ada di dalam setting Android. Ada pilihan auto sync. Dari sini jalur data tersebar ke semua aplikasi.
Jika, misalnya, dirasa tak perlu mengecek e-mail tiap waktu, matikan fitur auto sync dan lakukan sinkronisasi manual saat dibutuhkan. Caranya, buka settings, wireless & networks, mobile networks, hilangkan centang pada data traffic.
Ketiga, nonaktifkan bluetooth dan WiFi. Keempat, memastikan aplikasi sudah tertutup. Di ponsel Android, meskipun Anda sudah menutup suatu aplikasi, kadang masih ada layanan dari aplikasi tersebut yang masih berjalan dan tak terlihat. Inilah yang membuat batere cepat habis.
Untuk memastikan layanan tak terlihat itu sudah berhenti, buka settings, applications, dan pencet running services untuk mematikan.
Dari sisi tampilan, layar Android bisa dibuat seaktraktif mungkin. Apalagi dengan banyaknya pilihan widget. Ini trik kelima untuk bisa mematikan widget yang tak diperlukan. Caranya, buka settings, sound & display, hilangkan centang pada orientation, dan set animations jadi no animations. Keenam, mempercepat waktu screen timeout dan tingkat pencahayaan layar hape Anda.
Jika masih kurang, lakukan langkah ketujuh, pasang aplikasi Juice Defender yang bisa di-download gratis di Market. Aplikasi itu menyediakan beragam pilihan setting, mulai dari normal, aggressive, hingga extreme.
Anda juga bisa memilih aplikasi yang akan diberi jalur data atau aplikasi yang dibiarkan diet tanpa internet. Jika belum terbiasa, pilih aggressive saja. Aplikasi ini akan memutus koneksi internet ketika layar mati dan terkoneksi kembali ketika layar menyala lagi.
SUMBER :http://lifestyle.kontan.co.id
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan beri komentarmu,, bebas, terserah,
shin-azmi.blogspot.com